Seperti juga sistem pos, Internet juga sangat bergantung pada sistem
pengalamatan. Setiap komputer di Internet memiliki satu alamat unik (yang
tidak dimiliki oleh komputer lain), alamat ini berupa alamat numerik yang
disebut sebagai alamat IP (IP Address). Alamat numerik ini dibagi dalam
empat bagian, untuk lebih jelasnya amati contoh berikut :
Contoh 1: 192.105.232.4
"192" menunjukkan daerah geografis
"105" menunjukkan organisasi atau perusahaan
"232" menunjukkan grup komputer
"4" menunjukkan komputer yang dituju.
"105" menunjukkan organisasi atau perusahaan
"232" menunjukkan grup komputer
"4" menunjukkan komputer yang dituju.
Setiap paket yang dikirimkan oleh TCP/IP berisi alamat IP komputer pengirim
dan alamat IP komputer penerima. Berdasarkan alamat-alamat IP ini, komputer
router akan mengirimkan paket-paket ini melewati Internet sampai kepada
komputer tujuan.
Penggunaan IP Address ternyata tidak semudah yang dibayangkan, alamat
numerik ini lebih sulit untuk dihafalkan dan digunakan. Untuk itu, digunakan
alternatif penamaan dengan text/huruf. Nama text untuk sebuah alamat IP
disebut sebagai domain name (nama domain). Untuk lebih jelasnya dapat
diikuti penjelasan pada bagian domain
name.